TAAT SAMPAI MATI

Apakah Taat Sampai Mati itu???

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, taat berarti patuh atau setia

Taat yaitu dapat melakukan sesuatu dengan tepat sasaran. Mengapa kita harus Taat Sampai Mati?? Hidup kita itu sampai mati jadi kita juga harus taat sampai mati jika hanya setengah saja tidak akan ada gunanya.(Yohanes 3 : 36). Dalam ayat tersebut membuktikan bahwa kalau kita taat kita akan memiliki hidup yang kekal.

Bagaimana cara kita untuk bias Taat Sampai Mati??

1. Tidak menunda-nunda

Contohnya adalah Abraham (Kejadian 22 : 1). Abraham adalah hamba Tuhan yang setia dan dia mempunyai kerinduan untuk memiliki anak dan kerinduanya itu digenapi oleh Tuhan. Namun setelah memberikan anak Tuhan menyuruh Abraham untuk mempersembahkan anaknya, padahal anak itu adalah anak yang sangat di inginkan oleh Abraham, namun karena Abraham ini adalah hamba yang taat akan perintah Tuhan sehingga dia mau mempersembahkannya, walaupun pada akhirnya yang di persembahkan adalah kambing. Tapi semua itu membuktikan betapa dia cinta dengan Tuhan dan Abraham tidak pernah menunda-nunda waktu.

Jika kita sering menunda-nunda waktu maka tanggung jawab yang kita pikul akan semakin menumpuk.

2. Just do it

Maksudsudnya ketaat adalah kita diperintah lakukan saja (kejadian 6:22). Pada zaman Nuh pun sudah ada ketaatan. Bagaimana dengan kita sekarang bukankah seharusnya kita lebih taat kepada Tuhan?

3. Tidak berubah

(Samuel 13 : 1-22), A ya A tidak bisa berubah menjadi B.

Contoh ketidaktaatan adalah Saul sebenarnya dia taat tapi karena dia iri kepada Daud sehingga dia melakukan hal yang buruk dimata Tuhan. Orang seperti itu adalah orang yang menggap Tuhan sebagai permen karet hanya dinikmati saat manis saja setelah pahit lalu dibuang.

4. Kita harus lebih taat kepada Tuhan dari pada Manusia

Jangan salah mengartikan dahulu, kita harus mengerti otoritas kita yang benar jangan yang salah mungkin orang tua ada yang mengajarkan yang salah tapi itu hangan ditiru.

Ada 3 kunci untuk kita taat:

a. Menggunakan Roh kita

Kadang kita berpikir bahwa taat itu sulit kita harus gunakan roh kita jika kita tidak menggunakan Roh kita makan kita akan kacau. Kita harus menggunakan Roh dalam segala aspek. Setiap kita lakukan dengan Roh akan itu akan berhasil.

b. Passion/Nafsu/keingginan/kerja keras

Keinginan kita untuk melakukan taat. Apakah kita mau benar-benar untuk taat. Keinginan kita itu harus mau berjalan di tingkat yang lebih tinggi karena Tuhan telah memberikan kita sesuatu yang besar.

d. Motivasi ketaatan

Apakah mungkin kita mengikut Tuhan hanya karena ikut-ikutan. Sebagai manusia yang benar kit harus cinta yang sepenuhnya pada Tuhan bukan karena ikut-ikutan. Pernah tidak kalian dibutakan oleh cintanya Tuhan? Dan kita rela melakukan apa saja untuk Yesus. Kita harus belajar dari sekeliling kita seperti orang tua.

           Kalau kita taat pada orang yang salah maka kita juga akan salah. Maka kita harus sepenuhnya cinta Yesus (Filipi 1:21). Maka jika kita punya motivasi yang benar maka itu akan kita lakukan dengan sukacita, walaupun adanya beban tapi jangan hiraukan karena kita punya Tuhan yang hebat.

Dampak ketaatan :

1. Dilingkungan kita ketaatan itu bisa berefek besar. Sebenarnya untuk saat ini kita harus melakukan tindakannya karena ini waktunya dan yang kita tabor akan kita tuai. Dalam kehidupan kita tidak mungkin jauh dari kehidupan social, makanya taat itu sangan diperlukan. Tuhan itu sudah memberikan jalan buat kita taat dan tinggal kita sendiri apakah kita mau mengikuti jalanNya atau menyimpang.

2. Relationship

Taat tidak hanya pada Tuhan tapi juga di sekeliling kita seperti keluarga (Lukas 6:10). Biasanya hubungan dilakukan oleh dua orang atau lebih disinilah ketaatan itu diperlukan.

Bagaimana cara Roh lebih kuat dari pada daging?

Daging itu memang kuat tapi kita bisa hancurkan (filipi 2:8), dalam keadaan kita yang seperti ini kita harus taat. Tuhan saja rela mati untuk kita Dia taat sampai mati, saat itu Tuhan berperan sebagai manusia jadi Dia juga merasakan bagaimana melaksanakan ketaatan itu. Sudah bukan waktunya lagi kita menyesal, boleh menyesal tapi jangan berkepanjangan dan langkahkan dirimu terus kedepan.